PENGGUNAAN MODEL ELPSA DENGAN ALAT PERAGA GEOBOARD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA
DOI:
https://doi.org/10.32550/teknodik.v0i0.374Keywords:
Model ELPSA, GeoboardAbstract
Pada realitasnya, banyak siswa menganggap Matematika itu sulit. Anggapan ini akan semakin kuat apabila pembelajarannya kurang menarik, guru kurang berperan sebagai fasilitator, guru tidak menggunakan media pembelajaran, guru kurang melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran, banyak rumus, kurang banyak latihan, dan guru belum maksimal menggunakan model pembelajaran. Jadi, pembelajaran yang berlangsung menjadi kurang efektif. Selain itu, guru lebih mengutamakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada ranah kognitif, sering meninggalkan ranah afektif dan psikomotor siswa, sehingga perubahan kedewasaan siswa menjadi kurang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan model ELPSA berbantuan alat peraga geoboard. Penelitian ini dilakukan pada kelas VII SMP Negeri 3 Metro, Lampung, pada bulan April 2018, menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan angket. Analisisnya menggunakan teknik deskriptif analitis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model ELPSA berbantuan alat peraga geoboard pada materi bangun datar dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dari rata-rata 55,36% pada siklus I menjadi 74,49% pada siklus III, dan hasil belajar dari rata-rata 55,06 pada siklus I menjadi 67,41 pada siklus III. Oleh karena itu, dalam pembelajaran hendaknya guru selalu berinovasi untuk dapat memotivasi minat belajar siswa dan memperbaiki kualitas pembelajaran dengan model pembelajaran yang bervariasi dan alat peraga yang sesuai, sehingga hasil belajar siswa bisa maksimal.
In fact, many students perceive that Mathematics is difficult. Such perception is getting stronger when the learning process is not attractive; the teacher is not as a facilitator; the teacher does not use any learning media; the teacher does not let the students participate actively in the learning process; there are too many formulas and less exercises; and the teacher does not apply a learning model optimally. Therefore, the learning is less effective. Besides, the teachers often tend to focus only on cognitive-based learning activities, and somehow ignoring students’ affective as well as psychomotor aspects so that students’ maturity development is not effective either. The objective of this research is to improve students’ learning activities as well as outcomes which applies geoboard-assisted ELPSA Model. This research is applied to the class of VII grades at SMP Negeri 3 Metro Lampung in April 2018 with Class Action Research method. Data collection is carried out through the method of observation, test, as well as questionnaire. The data is analysed by using descriptive analytic techniques. The result shows that the utilization of geoboard-assisted ELSPA Model for the material of rectangular shapes can increase students’ learning activities from the average of 55,36% in cycle I to be 74,49% in cycle III, and also increase students’ learning outcomes from the average of 55,06 in cycle I to be 67,41 in cycle III. Therefore, teachers should keep innovating their teaching process to enhance students’ interest and learning quality with various models as well as suitable tools so that the students’ learning outcomes can be optimal.
References
Buku
Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Astuti. (2011). Penyusunan proposal PTK dalam Pembelajaran
Matematika SMP. Yogyakarta: P4TK Matematika.
Guntoro, T. W. (2010). Penggunaan Alat Peraga dalam Pembelajaran
Matematika SMP. Yogyakarta: P4TK Matematika.
Suprijono. (2010). Cooperative Learning.
Jakarta: CTSD.
Syaifudin Udin, S. (2014). Inovasi Pendidikan
. Bandung: Alfabeta.
Wijaya. (2014). Pengenalan Desain Pembelajaran ELPSA.
Jurnal/Prosiding/Disertasi/Tesis/Skripsi
Amalina. (2018). Keefektifan Penerapan Pendekatan ELPSA dengan
setting kooperatif dalam Pembelajaran matematika materi sistem
Koordinat Kartesius pada kelas VIII SMPN 2 Kab. pangkep. e-
prints. Diakses September 27, 2018
http://eprints.unm.ac.id/6869/
Dolhasair, G. (2017). Penggunaan Media Geoborad untuk
meningkatkan Pemahaman Konsep bangun datar Pada Siswa
Sekolah Dasar. Didaktika Dwija Indria, Volume 5 No. 3. Diakses
September 27, 2018
Dwijopitoyo, B. F. (2017). Meningkatkan Minat Belajar Siswa Terhadap
Pelajaran Matematika SMP Menggunakan Kerangka Pembelajaran
ELPSA. Prosiding Seminar ELPSA. Mataram NTB: IKIP Mataram.
Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran matematika dengan metode
Penemuan Terbimbing untuk meningkatkan kemampuan
representatif dan Pemecahan masalah matematis siswa SMP.
Jurnal Penelitian Pendidikan UPI, Vol. 13 No.2 .
Hajar, J. d. (2016). Implementation of ELPSA Framework in Teaching
Integral. International Journal of Science and Applied Technology,
IJSAT, Vol. 1, No. 1, December 2016 .http://IJSAT.unri.ac.id/
Diakses September 27, 2018
Hartati. (2010). Pengembangan Alat peraga gaya Gesek untuk
meningkatkan Ketrampilan berpikir Kritis Siswa SMA. JPFI, volume
No. 2. Diakses September 4, 2018
Ikasari, J. (2017). Identifikasi bentuk Partisipasi Siswa SMP dalam
Pembelajaran Matematika berbasis ELPSA. JMPM, volume 5 No. 2.
Diakses September 27, 2018, dari http://
ojs.ikipmataram.ac.id/index.php/jmpm/ user/register
Imas, M. d. (2017). Pengaruh penggunaan alat peraga Geoboard
terhadap Pembelajaran Geometri. Banten: IAIN Sultan Maulana
Hasanudin. Diakses September 4, 2018, dari http://
repository.uinbanten.ac.id/637/
Ismah. (2016, Desember). Perbandingan tingkat Pemahaman Konsep
matematika Siswa melali media interaktif Mischief dan
konvensional. Jurnal Teknodik, Volume 20 No. 2.
Johar, H. d. (2016). Implementation of ELPSA Framework in Teaching
Integral. International Journal of Science and Applied
Technology, Vol. 1, No. 1, December 2016. Diakses September 4,
, dari http://IJSAT.unri.ac.id/
Laila, F. (2010). Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Tipe
Group Investigation (Gi) Dan Stad Terhadap Prestasi Belajar
Matematika Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Siswa. Universitas
Sebelas maret. Diakses September 27, 2018, dari
https://eprints.uns.ac.id/id/ eprint/8621.
Masturoh, I. (2017). Pengaruh Penggunaan Alat Peraga Geoboard
terhadap Hasil Belajar pada Pokok Bahasan Geometri. Primary,
Volume 9 No. 02. Diakses September 27, 2018
Patahudin, T. L. (2015). ELPSA As a Lesson Design Framework.
IndoMS-JME, Volume 6, No. 2, pp.1-15.
Patahudin, T. L. (2015). ELPSA- Kerangka Kerja untuk Merancang
Pembelajaran Matematika. Jurnal didaktik Matematika.
http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/DM/article/
view/2390/2256Diakses September 27,
Widiyasari, R. (2017). Meningkatkan aktivitas dan hasil Belajar
Mahasiswa menggunakan MIND MAP Berbantuan E.Learning.
Jurnal Teknodik, Volume 21, No. 1. Diakses September 8, 2018.
Lain-lain
Supinah. (2015). Aktifitas Siswa, http:// p4tkmatematika.org., Diakses 21 Agustus 2018.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Please download and complete the Form, Copyright Transfer, and Ethics Statement Form. The following is provided at the time of submitting the text (Upload Additional Files):